Tidak semua deterjen yang ada di pasaran layak
digunakan untuk bisnis laundry. Selain harganya yang relatif mahal, deterjen
yang biasa dibeli di toko-toko atau supermarket kebanyakan untuk deterjen
kucek.
Detergent kucek memiliki ciri khas
yakni dilengkapi dengan busa yang melimpah. Cara menghilangkan nodanya adalah
dengan cara melepas noda dari serat kain lalu membuangnya bersama limbah
melalui busa.
Wajar saja jika di media televisi, deterjen ini
diiklankan dengan mengunggulkan busa yang melimpah.
Selain itu, detergent kucek biasanya dilengkapi
juga dengan kimia yang berfungsi melindungi kulit tangan dari iritasi. Zat ini
yang membuat tangan tetap lembut meski setiap hari mencuci dengan cara manual
atau kucek.
Detergent laundry tersebut di atas
tentu saja tidaklah cocok digunakan untuk bisnis laundry. Busa yang melimpah
dapat menganggu kinerja mesin cuci bahkan dapat merusaknya.
Selain itu, terlalu banyak busa membutuhkan air
yang tidak sedikit untuk pembilasan. Secara ekonomis, hal ini
merupakan pemborosan. Tidak efisien. Bukankah usaha laundry mencari nilai
ekonomis agar dapat mengambil margin menjadi keuntungan?
Untuk itu, jika Anda memiliki bisnislaundry, Anda membutuhkan deterjen yang memiliki daya angkat noda
maksimal meski sedikit busa. Anda harus paham cara memilih deterjen laundry.
Detergent starkleen extra meski rendah busa
tetapi mempunyai daya angkat noda yang terbilang sangat baik. Deterjen ini
mengurai noda menjadi partikel yang sangat kecil sehingga tak kasat mata dan
terlihat sangat bersih.
Pada pembilasannya, noda yang telah terurai akan
larut terbawa menjadi limbah tanpa harus menggunakan busa melimpah sebagai
pengangkat noda.
Secara ekonomis, deterjen starkleen extra
sangat cocok untuk bisnis laundry karena busanya yang sedikit tak membutuhkan
banyak air untuk membilas. Hal tersebut tentu saja disukai oleh para pengusaha
laundry. Bagi Anda yang menginginkan efisiensi dan efektifitas, gunakan detergentstarkleen extra sebagai partner dalam menjalankan usaha laundry.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar